Rindu Sahabat

Diantara gemerisik daun bambu yang dibelai angin

Diantara hamparan padi yang mulai menguning

Diantara gemericik air sungai yang aku mainkan dengan jemari kakiku

Dan riuhnya nyanyian burung didahan-dahan bambu yang menaungi kita....

Kita duduk berjajar diatas dahan roboh yang melintang disungai itu

Bersenda gurau bersama, saling menggoda dan bercanda

Cerita-cerita cinta kita jadi bumbu keriangan kita...

Saat itu begitu indahnya..

Sesekali kita bergandengan tangan...

Berdendang riang...

Dan sesekali kita berbagi permen Butternut favoritku...

Berpuluh tahun waktu sudah berlalu...

Masih kuingat kebersamaan kita...

Aku, Kau dan Dia...

Tertawa, marah dan menangis bersama...

Masih terngiang syair lagu "Jalan kenangan" yang sering kita nyanyikan bersama...

Sejuknya sungai, hembusan angin dan teduhnya pohon bambu itu...

Tiba-tiba pipi ini telah basah oleh airmata kerinduan...

Rindu padamu sahabat...

Dulu kita selalu bertiga...

Kini hanya Aku dan Dia...

Kau telah pergi untuk selamanya...

Tanpa pesan dan mengucap selamat tinggal...

Engkau menghilang tanpa jejak...

Hingga berita itu datang...

Meruntuhkan sendi-sendi hatiku...

Hanya nisanmu yang bisa kami pandangi...

Hanya bayang senyum ceriamu yang bisa kami miliki...

Selamat jalan sahabat...

Selamat jalan teman...

Untuk Sahabatku....Ina....