Tapi bagaimana bila sakit itu datang
??...pertanyaan yang simple tapi me"lakoninya" yang harus belajar….lo kok belajar???...xixixi...
Disini aku hanya ingin berbagi pengalaman bagaimana menghadapi sakit... karena pengalaman hidup aku dengan si ‘sakit’ ini sering berlanjut….padahal dengan sungguh – sungguh aku mengatakan aku tidak menginginkannya…tapi harus iklas menjalaninya...
Sedari kecil tubuh ini memang sering
bermain dengan si “sakit” ini…Kata ibu tubuhku memang ringkih, tidak seperti
anak – anak yang lain, karena keseringan sakit…sampai badanku kurus selalu
waktu itu….sampai – sampai pamanku memanggilku dengan sebutan “ Menying “…
Menying dalam bahasa jawa itu ibarat
kucing kurus yang suka ber-ngeong – ngeong…xixixi…
Disini aku ceritakan tentang sakitku
yang aku anggap parah….xixixi…
Pernah suatu ketika aku sakit
sariawan….waktu itu aku masih kelas 2 atau 3 SD. tetapi sariawan yang akut,
dimana seluruh mulutku ditumbuhi ( seperti tanaman saja ), si sariawan ini…dari
bibir sampai lidah semua tumbuh dengan subur….Celakanya lagi bibir bawah dan
atas sampai lengket ( bayangin ), sehingga selama 3 hari aku tidak bisa makan
sesuapun….walhasil kelaparan boo…( hik hik )…
Tak kalah akal bapakku memberikan aku
susu formula ( waaahhhh padahal jaman itu susu adalah sesuatu yang mewah bagiku
)….seneng….tapi gimana minumnya mulut lengket gini….dengan kesabaran Bapak
dibuka mulut dikit – dikit dengan air hangat sampai terbuka sedikit dan susu
bisa masuk….
Timbul masalah baru setiap mulut
kesenggol sendok dikit saja…darah mengucur deras dari bibirku….dan parahnya
sulit dihentikan…dia berhenti sdri bila darah yang menempel di bibir
mengental…akibatnya bibirku penuh darah mengental sampai akirnya mengering….parahnya
bila sudah mongering tidak bisa kita mengelupasnya begitu saja, karena darah
segarpun menyusul kemudian….so biarlah nrembel – nrembel gt…( nempel – nempel
seperti tambalan kain…….xixixi )….bisa dibayangkan kan bagaimana kondisi
bibirku saat itu….
Tiap hari aku harus ke dokter untuk
diinjeksi….wowwww….
Aku tidak tahu kenapa harus begitu (
mungkin aku kena virus tertentu ya… )
Mungkin karena injeksi tiap hari ( aku
sakit hampir 1 bulan) …lama kelamaan kaki aku lemas untuk berjalan…sehingga
jika ingin kemana – mana aku berpenggangan pada tembok atau sesuatu….
Alhamdulillah akirnya pelan tapi pasti
aku sembuh…walaupun pada waktu itu bibirku masih ada beberapa darah kering yang
menempel dan bibirku merah plus JONTOR boo
!… mengharuskan diriku menutupinya dengan saputangan karena malu… (
hik..).. sampai kondisi bibirku benar – benar tidak menyakitkan pandangan orang
lain.. (xiixii)…
Diawal aku memasuki SMK pada saat itu
SMEA namanya...Masih terbayang waktu itu aku hendak berangkat sekolah siang
hari ( karena sekolahnya masuk siang pulang sore )….aku kebelet pup….tetapi aku
sudah terlanjut menyalakan seterikaan…ah ga apalah sebentar gini….
Setelah pup pasti tangan sama kaki
basah semua kan
?? dan aku tidak menyadarinya akirnya pas pegang
seterika….jreeeeettttjreeeeettttt….diriku roboh pingsan menghantam pinggiran
pintu…hasilnya tulang pundakku patah….
Dioperasi….itu operasi pertama kali
yang aku alami….
The next….operasi ke dua adalah saat
pengambilan pen- nya….
Sewaktu aku sudah bekerja di Surabaya,
jauh dari orang tua….Sewaktu dikantor tiba – tiba saja tenggorokanku panas dan
terbatuk – batuk, seperti ada riak (lender) yang mau keluar, aku beranjak ke
toilet, begitu terbatuk – batuk lagi ternyata darah segar banyak sekali
memenuhi toilet…aku lemas tak tahu harus bagaimana karena tidak mengerti kenapa
begini…segera aku bersihkan darah yang begitu banyak dengan air…aku kembali ke
kantor dengan suara parau dan lirih aku bercerita dengan temanku….
Setelah ke dokter dan diperiksa
semuanya dokter mengatakan aku mengidap TBC ( what ????? )….padahal aku tidak pernah
sekalipun batuk ataupun menunjukan gejala yang disebutkan oleh dokter…tapi
semua aku terima dengan iklas, dan pengobatan bersambung hingga tujuh bulanpun
aku lakukan sampai dokter mengatakan sudah sembuh…..Dalam masa penyembuhan aku
menikah, sebenarnya dokter melarang tapi tanggal sudah ditetapkan oleh
keluarga…
Mungkin karena kecapaian tubuhku
gampang sekali terkena penyakit, waktu itu pagi kerja, sore kuliah sampai jam 9
malam, ditambah hamil lagi….tubuhku protes….
Keluar masuk RS…sakit Hepatitislah,
typuslah, DBD lah…bergantian menemaniku….entah berapa uang yang harus keluarkan
waktu itu, aku hanya merasa kasian kepada suami dan keluargaku….tapi akupun
tidak berdaya semua sudah ditakdirkan seperti oleh Allah….padahal aku merasa
sudah sangat berhati – hati dalam hal makan dan sebagainya, karena untuk bisa
hamilpun aku harus mengikuti program dari dokter kandungan….hingga Allah
memberikan keberhasilan….
Alhamdulillah anakku lahir…..suatu
anugrah yang luar biasa…walaupun badan kurus kering tidak mengapa asalkan
anakku sehat….tetapi dokter melarangku menyusui ( duh sedihnya, padahal waktu
itu asi aku melimpah ruah ) karena takut dia akan tertular hepatitis yang waktu
itu aku derita….yah digantilah dengan susu formula….
Waktu berlalu sampai anakku berusia
setahun lebih, perut ini rasanya sakit banget menjelang mentruasi dan sesudah
mentruasi, berlanjut dengan keputihan yang aneh…aneh????....ya karena keputihan
itu serupa air ketuban yang pecah, bening berlendir dan banyak sekali sampai –
sampai aku harus memakai pembalut wanita…
Setelah diperiksa dokter dengan
seksama, dokter mengatakan bahwa ada kista di indung telur sebelah kanan dan
harus cepat diangkat karena akan menimbulkan sakit yang sangat apabila akan
mentruasi dan sesudahnya…
Dengan berat hati aku merelakan satu
indung telurku diangkat….tetapi kembali lagi semua sudah diatur oleh sang
Khaliq….manusia hanya bisa berusaha dan berdoa semua keputusan adalah Hak-NYA
mutlak….tak bisa kita tawar – tawar…
Hampir setahun kemudian aku merasakan
kalau aku hamil lagi….alhamdulillah walaupun dengan satu indung telur aku bisa
hamil lagi…tapi terjadi keanehan kenapa kalau aku hamil tetapi mengalami
keputihan ?...
Malam itu aku meminta suami untuk esok
hari mengantar aku ke dokter kandungan langgananku…tetapi belum sampai pagi
menjelang perutku terasa sakit dan mulas…seperti hendak melahirkan…sampai
akirnya aku pingsan….
Entah berapa kali aku sadar dan pingsan
lagi berkali – kali , tiap sadar aku muntah….yang terakir aku ingat aku
tersadar sudah dimeja operasi….dokter memberitahu bahwa aku akan dioperasi….aku
hanya menjawab “ya” dengan lirih dan pingsan lagi…padahal aku merasa dokter
anestesi belum menginjeksiku….
Ketika aku sadar aku mengigil dan
merasa sangat kedinginan…suster menyelimuti dengan beberapa lembar selimut dan
memasang lampu – lampu besar disekelilingku untuk menghangatkanku…..ketika aku
melihat lewat jendela kaca ruang ICU …saudara – saudara menangis….. aku berfikir
mungkinkah aku sudah mati??....Subhanallah keadaanku semakin baik esok harinya,
pagi itu dokter menemui aku duduk di dekat bad tempat aku berbaring…memegang
tanganku…” Ibu harus bersyukur telah melewati semuanya, ibu tidak sadar di
ruangan ini sudah hampir 2 hari, ibu harus juga bersyukur masih bisa mempunyai
kesempatan memiliki seorang anak walaupun hanya seorang” aku hanya mengiyakan
saja karena aku tidak tahu apa – apa…” kenapa dok”…”Ibu ingat… ibu baru saja
menjalani operasi, operasi ini dilakukan karena ibu mengalami keguguran….bukan
seperti keguguran biasa, kami harus melakukan operasi besar untuk menghentikan
pendarahan, karena saluran idung telur ibu pecah”….” karena janin ibu ada disitu dia tidak bertempat
sebagaimana mestinya”…..
Aku hanya bisa menghela nafas dalam
…innalillahi wa’innailaihi rojiun….
Aku harus merelakan janinku yang
berusia 2,5bulan kembali ke sang Penciptanya.
Hidup terus berlanjut....kata orang engres "Life Must Go on"....
Mungkin karena sering mengkonsumsi anti
biotik, gigiku menjadi imbasnya…gigiku menjadi cepat keropos…anyway it’s ok….alhamdulillah masih bisa mengunyah...
Mengalami operasi berkali – kali dan mengkonsumsi berbagai macam obat membuat tubuh ini menjadi ringkih…sering sekali tubuhku lemas tanpa sebab,
terkadang pusing yang amat sangat dengan tiba – tiba…semuanya aku hadapi dengan
tetap bersyukur….
Aku bukanlah orang yang mudah menyerah
dengan keadaan….jika aku sehat aku membuat atau berkreasi dengan apapun yang
aku suka….aku suka handycraf, aku suka
memasak….itu semua bisa mendatangkan rejeki untukku….
Walau silih berganti sakit menyapa aku
tetap berkarya, terus belajar dan berusaha memperbaiki ibadah disela – sela
waktu sehatku….
Aku selalu berusaha sabar untuk menghadapi
semua itu, aku mengingat ayat berikut :
“ Dan sungguh akan kami berikan cobaan kepadamu,
dengan sedikit ketakutan,kelaparan,kekurangan harta,jiwa dan buah-buahan. Dan
berilah kabar gembira kepada orang – orang yang sabar “ ( Al – Baqarah : 155 )
Dalam sebuah hadist dikatakan :
Dari Abu Sa’id dan Abu Hurairah radhiallahu
‘anhu. dari Rosulullah, beliau bersabda : “Seorang muslim dan ditimpa oleh rasa
letih, penyakit, gelisah, sedih, gangguan ataupun kegundahan, hingga duri yang
tertancap padanya melainkan Allah menebus dengannya sebagian dari
kesalahan-kesalahannya ( dosa-dosanya ). ( HR.Bukhari – Muslim )
Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu,
dia berkata : “ Rosulullah shalallahu alaihi wassalam bersabda “ Barangsiapa
yang dikehendaki kebaikan oleh Allah, maka Dia ( Allah ) menimpakan (musibah )
kepadanya (HR. Bukhari)
Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu,
dia berkata : “ Rasulullah shalallahu alaihi wassalam bersabda : “ Bala (
kesusahan atau penyakit ) itu selalu ada pada orang mukmin dan mukminah dalam
dirinya, anaknya dan hartanya, hingga dia bertemu dengan Allah Ta’ala tanpa
membawa dosa.” (HR. At – Timirdzi )
Dan banyak lagi ayat Al – quran dan
Hadist yang bermakna sama….
Makna dalam semua hadist diatas adalah
ujian tersebut untuk menguji kesabaran
dan membersihkan dosa-dosa hamba-NYA. sehingga kelak saat menghadap Allah,
hamba ini dalam keadaan bersih tanpa dosa.
Jadi walaupun tertimpa sakit setiap
waktu yang akupun tidak bisa mengatakan pagi ini aku sehat siang nanti aku
tetap sehat….karena pada kenyataannya…pagi ini aku sehat beberapa jam lagi aku
tidak bisa bangun karena sakit kepala atau karena lemas tanpa tenaga atau
karena badanku mendadak panas….
Semuanya aku jalani dengan rasa syukur
dan iklas dan hanya mengharap ampunan-NYA dan pahala dari-NYA…dan selalu
ucapkan… Alhamdulillah ala kulli hal…( Segala puji bagi Allah atas segala
sesuatu )….
Laa ba’tsa….( tidak mengapa )
Innalillahi wa inna ilaihi rojiun …(Kita milik Allah semata dan sesungguhnya
hanya kepada-NYA semata kita kembali (QS.Albaqorah :156 ))
Allahumma jurni fii musyibati wa akhliflii
khoiron minha ( Ya allah berilah aku pahala dari musibah ini dan gantilah
dengan yang lebih baik (HR. Muslim ))
So Reader jika saat ini sakit atau
mendapat musibah…bersabarlah, iklaskanlah semuanya…harapkanlah yang terbaik
dari Allah….Dan terus berusaha untuk mencari kesembuhan dengan cara yang tidak menyalahi syariat agama dan yang terpenting selalu berdoa......
Mengutip kata - kata dalam artikel muslim.or.id :
- Jika Allah cepat mengabulkan doamu, maka Allah menyayangimu...
- Jika Allah lambat mengabulkan doamu, maka Allah ingin mengujimu...
- Jika Allah tidak mengabulkan doamu, maka Allah merancang sesuatu yang lebih baik untukmu...
Ingat “ yang terbaik menurut kita belum tentu itu terbaik menurut Allah “ jadi anggap semua itu tanda kasih sayang Allah untuk membuat kita lebih baik dikemudian hari…Dan semua akan indah pada waktunya.
Mengutip kata - kata dalam artikel muslim.or.id :
- Jika Allah cepat mengabulkan doamu, maka Allah menyayangimu...
- Jika Allah lambat mengabulkan doamu, maka Allah ingin mengujimu...
- Jika Allah tidak mengabulkan doamu, maka Allah merancang sesuatu yang lebih baik untukmu...
Ingat “ yang terbaik menurut kita belum tentu itu terbaik menurut Allah “ jadi anggap semua itu tanda kasih sayang Allah untuk membuat kita lebih baik dikemudian hari…Dan semua akan indah pada waktunya.
Jangan selalu melihat ke atas…lihatlah
sekeliling kita dan dibawah kita, masih banyak dari mereka yang lebih menderita dari kita….
Don’t be sad…Don’t be worry…Allah love
Us….Keep Smile reader….
Barrakallahufikum
kisah nyatanya...mak bikin terharu...jadinya merasa sakit yang kualami belum apa-apa...luar bisa mak...
BalasHapusDon’t be sad…Don’t be worry…Allah love Us….setujuu
pembelajaran diri mak....dan msh hrs terus belajar tentang kehidupan...makasih dah mampir....
BalasHapuskl sy yg ngalamin kyknya gak tau gimana. thx udh berbagi, ya, Mak. Jd sy bisa ambil hikmahnya :)
BalasHapusSama2 mak....setiap orang ujiannya berbeda...disesuaikan kesanggupannya mak...mudah2an sy tetep sabar dan istiqomah....
BalasHapus